UMRA.ID, Jakarta - Assalamualaikum, kali ini UMRA.ID membagikan tulisan SERIAL SIROH UMRA.ID yaitu tentang THAWAF : TUNTUNAN DAN MACAMNYA yang insya Allah sangat bermanfaat bagi pembaca. Dengan mempelajari bahan bacaan yang UMRA.ID bagikan ini, semoga pembaca mendapatkan manfaat yakni mempertebal pengetahuan Islam dan meningkatkan keimanan. Bagi pembaca yang belum maupun yang telah melaksanakan Umroh dan Haji dapat memetik hikmah dengan bertambahnya wawasan Islamnya. (Bagi yang ingin mengikuti tulisan bagian pertama, klik disini) https://umra.id/news/448
Dan (Ingatlah), ketika Kami menjadikan rumah itu (Baitullah) tempat berkumpul bagi manusia dan tempat yang aman. Dan jadikanlah, sebahagian [maqam Ibrahim] tempat shalat. Dan telah Kami perintahkan kepada Ibrahim dan Ismail: "Bersihkanlah rumah-Ku untuk orang-orang yang thawaf, yang i'tikaf, yang ruku’ dan yang sujud." (QS. Al-Baqarah [2]: 125).
Berthawaf memiliki banyak keutamaan. Nabi ﷺ bersabda :
"Barangsiapa yang berthawaf dan ia melaksanakan shalat dua rakaat, maka pahalanya bagaikan orang yang telah membebaskan hamba sahaya," (HR. Ibnu Majah, No. 2956)
Tuntunan Thawaf
1. Idhtiba adalah menyimpan kain ihram di bawah ketiak kanan sehingga bahu kanan nampak. Hal ini tidak untuk thawaf sunah dan thawaf wada.
"Rasulullah ﷺ melaksanakan thawaf dengan Idhtiba." (HR. Abu Dawud, No. 1885)
2. Pada saat thawaf tidak boleh banyak bicara kecuali berdzikir kepada-Nya.
"Thawaf di sekitar Ka'bah seperti halnya shalat, hanya saja kalian diperbolehkan berbicara didalamnya, maka barangsiapa yang ingin berbicara, hendaknya tidak berbicara kecuali kebaikan.” (HR. At-Tirmidzi, No. 960)
3. Menjaga Wudhu
"Thawaf di sekitar Ka'bah seperti halnya shalat, hanya saja kalian diperbolehkan berbicara didalamnya, maka barangsiapa yang ingin berbicara, hendaknya tidak berbicara kecuali kebaikan" (HR. At-Tirmidzi, No. 960)
Macam-macam Thawaf
1. Thawaf Qudum, yaitu thawaf yang dilakukan bagi jamaah yang baru masuk kota Makkah, atau bagi jamaah yang berniat melakukan umrah.
2. Thawaf Ifadhah, thawaf yang dilakukan oleh jamaah haji setelah dari melontar jumrah Aqabah pada hari ke 10 Dzulhijjah.
3. Thawaf Wada, thawaf perpisahan, dilakukan sebelum meninggalkan kota Mekkah.
4. Thawaf Tathawu’, adalah thawaf sunat tidak ada batasan waktunya, boleh dilakukan kapan pun apabila masuk ke Masjidil Haram
5, Thawaf Nadzar, adalah thawaf yang dilakukan apabila seseorang bernadzar akan melakukan thawaf, thawaf ini mesti dilakukan.
Demikianlah artikel UMRAID tentang THAWAF : TUNTUNAN DAN MACAMNYA semoga bermanfaat bagi pembaca. UMRAID menyediakan perjalanan umroh dalam grup ataupun umroh privat yang dapat diatur sendiri. Selain umroh, UMRAID melayani perjalanan wisata halal dan haji khusus.
Selain dapat dikunjungi melelalui website UMRAID juga dapat dikunjungi dengan cara mengunduh aplikasi UMRAID di Android maupun iOS (Apple) disini atau hubungi Hotline.
Pembaca bisa bergabung bersama UMRAID untuk memulai bisnis pemasaran umroh dengan cara mudah dan pendapatan berlimpah. Pilihannya yakni mendaftar sebagai cabang dengan terlebih dulu mengisi permohonan disini atau hubungi hotline untuk mendapatkan bantuan.
Atau bergabung dalam program Affiliator Marketing Program, cukup modal gawai sudah bisa jalankan bisnis umroh, klik disini lalu temukan produk UMRA.ID kemudian mulai pasarkan melalui chat messenger dan media sosial.